Indonesian Journal of Community Empowerment
Vol. 1 No. 4 (2024): MAJU : Indonesian Journal of Community Empowerment, JULI 2024

MITIGASI SATWA DI KORIDOR EKOLOGI TAMAN NASIONAL GUNUNG HALIMUN SALAK

Situmorang, Marningot Tua Natalis (Unknown)
Noviana, Linda (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Jul 2024

Abstract

Koridor Ekologi Gunung Halimun Salak, dimanfaatkan menjadi jalan alternatif yang dilintasi sepeda motor, mobil dan truk, akibatnya 2 ekosistem penting di Bogor dan Sukabumi, yaitu Ekosistem Gunung Halimun dan Ekosistem Gunung Salak terganggu. Pihak Taman Nasional bersama warga melarang pengendara melintasi koridor ekologi dengan membuat tanda dilarang masuk, hingga menghalau para pengendara. Namun upaya itu sia-sia karena koridor ekologi ini ditetapkan oleh Pemda Jawa Barat menjadi jalan alternatif dengan mengaspal jalan nya dan meluncurkan angkutan DAMRI rute Leuwiliang-Pelabuhan Ratu melewati koridor ekologi ini. Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilakukan sebagai mitigasi satwa melalui penyadaran kepada masyarakat local dan pengendara kendaraan bermotor agar ketika melintasi koridor ekologi pengendara menjaga kecepatan kendaraannya maksimal 40km dan suara kendaraan tidak membuat kebisingan yang mengganggu satwa, dan apabila berhenti dan istirahat jangan sampai memetik daun dan atau bunga apalagi sampai mencabut, mengambil  dan membawa pulang.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

maju

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Education Environmental Science Public Health

Description

MAJU : Indonesian Journal of Community Empowerment as a national journal focuses on community engagement programs to advance theory and practice related to all forms of community outreach and engagement in Indonesia. This journal is published six issue a year, with online version of E-ISSN : ...