Tujuan penelitian ini adalah untuk membahas penyebab munculnya praktik perjanjian lisan di Desa Kota Bangun dan analisis perjanjian lisan melalui asas yang terdapat dalam Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah. Penulis menggunakan jenis penelitian lapangan dan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara. Adapun teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan penyebab munculnya praktik perjanjian lisan di Desa Kota Bangun dikarenakan rasa kepercayaan yang tinggi, hubungan kedekatan (orang dikenal/tetangga), rasa iba, saling membutuhkan dan kebiasaan masyarakat setempat. Adapun asas yang terdapat digunakan untuk menilik kasus ini didasarkan asas yang terdapat pada Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah yang berjumlah 13 asas yaitu Asas Ikhtiar (Suka Rela), Asas Amanah (Menepati Janji), Asas Ikhtiyati (Asas Kehati-hatian), Asas Luzum (Tidak Berubah), Asas Saling Menguntungkan, Asas Taswiyah (Kesetaraan), Asas Transparansi, Asas Kemampuan, Asas Taysiir (Kemudahan), Asas I'tikad Baik, Asas Sebab yang Halal, Asas Al-Hurriyyah (Kebebasan) dan Asas Al-Kitabah (Tertulis).
Copyrights © 2021