Mal Pelayanan Publik adalah sebuah konsep layanan yang mengintegrasikan berbagai layanan publik di satu lokasi untuk mempermudah akses bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengelolaan sarana dan prasarana di Mal Pelayanan Publik Kabupaten Karanganyar dengan fokus pada peningkatan kualitas layanan paspor. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan dibantu analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) guna menilai kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dalam pengelolaan sarana dan prasarana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, meskipun Mal Pelayanan Publik Karanganyar memiliki kekuatan seperti lokasi yang strategis dan kolaborasi antar instansi, terdapat beberapa kelemahan signifikan, seperti keterbatasan fasilitas yang mengurangi efektivitas pelayanan. Kesimpulannya, pengelolaan sarana dan prasarana di Mal Pelayanan Publik Karanganyar memerlukan strategi yang lebih inklusif dan adaptif untuk mengoptimalkan potensi layanan dan mengatasi kendala yang ada. Penerapan prinsip "berpikir strategis, bertindak demokratis" dari New Public Service merupakan elemen penting dalam mengarahkan pengelolaan ini, dengan melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam pengambilan keputusan dan memastikan layanan publik yang lebih responsif dan berkualitas.
Copyrights © 2024