Pelayanan Intensive Care Unit atau ICU merupakan bagian dari pelayanan rumah sakit yang ditujukan untuk observasi, pengobatan, perawatan, dan pemantauan pasien dengan cidera atau penyakit mengancam jiwa secara hemodinamik yang terus-menerus. Perawatan di ruang ICU berfokus pada kondisi pasien serta peralatan yang digunakan. Kondisi pasien tersebut dapat menyebabkan kecemasan pada keluarga. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Dan Kebutuhan Informasi Dengan Tingkat Kecemasan Keluarga Pasien yang dirawat di Ruang Intensive Care Unit RSUD Pandan Arang Boyolali. Penelitian ini menggunakan penelitian observasi analitik dengan metode kuantitatif dan menggunakan pendekatan cross sectional. Teknik accidental sampling digunakan untuk mendapatkan 100 responden keluarga pasien di ruang ICU. Penelitian dilakukan dari bulan Maret - April 2024 menggunakan instrument berupa kuesioner. Hasil penelitian nilai didapatkan tingkat pengetahuan paling banyak yaitu kurang (60%), kebutuhan informasi keluarga terbanyak yaitu kurang (56%), sedangkan tingkat kecemasan terbanyak yaitu kecemasan berat (40%). Hasil korelasi menggunakan Spearman Rank didapatkan p-value=0,001 dan koefisien korelasi spearman (r)=0,325, yang berarti ada hubungan antara pengetahuan dengan tingkat kecemasan keluarga pasien di ruang ICU dan didapatkan nilai p-value=0,05 dan koefisien korelasi spearman (r)=0,276, yang berarti tidak ada hubungan antara kebutuhan informasi dengan tingkat kecemasan keluarga pasien di ruang ICU RSUD Pandan Arang Boyolali. Dalam penelitian ini pengetahuan seseorang tentang perawatan intensif dapat memberikan rasa tenang sehingga keluarga merasa tidak cemas.
Copyrights © 2025