Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis parameter iklim pada wilayah Kabupaten TTS, dan untuk mengetahui trend perubahan iklim di wilayah tersebut. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa wilayah penelitian mengalami pergeseran musim selama 5 tahun terakhir. Tahun 2018 yang memiliki durasi bulan basah 1 bulan dengan bulan kering 5 bulan berturut-turut. Kemudian durasi musim kemarau bertambah panjang menjadi 10 bulan di tahun 2019. Tahun 2020 durasi bulan kering berkurang menjadi 2 bulan dan durasi bulan basah selama 7 bulan. Pada tahun 2021 durasi bulan basah dan bulan kering relatif sama yakni 5 bulan basah dan 6 bulan kering. Jika dilihat dari sisi iklim, rata-rata suhu udara di Kabupaten Timor Tengah Selatan tahun 2020 berkisar antara 26,4 ̊ C sampai dengan 30,10 ̊ C dengan kelembaban udara rata-rata tahunan 87,08%. Curah hujan tertinggi di kabupaten TTS pada tahun 2020 di bulan desember sebesar 451,0 mm dan yang terendah di bulan agustus – September 0 mm dengan total hari hujan sebanyak 80 hari. Sedangkan Kondisi parameter iklim pada wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan data rata-rata curah hujan 169mm, lama penyinaran 6jam/hari, kecepatan angin 5,1Km/Jam, kelembaban udara 77,7%, data suhu 240C dan trend iklim di wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan mengalami perubahan pada 5 tahun terakhir dilihat dari diagram trend curah hujan mengalami kenaikan, trend suhu udara mengalami penurunan, trend kecepatan angin mengalami kenaikan, trend suhu udara mengalami penurunan, trend kecepatan angin mengalami kenaikan, trend kelembaban mengalami kenaikan, trend lama penyinaran mengalami kenaikan.
Copyrights © 2024