Media pembelajaran merupakan metode yang digunakan dalam proses belajar mengajar dengan tujuan merangsang pola belajar untuk mencapai keberhasilan dalam proses belajar mengajar yang efektif. Media belajar mencakup segala kapasitas fitur, alat, dan media yang digunakan sebagai metode pembelajaran. Di wilayah siswa SD, terdapat berbagai metode yang dapat diaplikasikan untuk meningkatkan minat belajar di semua mata pelajaran. Pemanfaatan limbah plastik sebagai media pembelajaran memberikan pengalaman belajar kepada siswa melalui proses daur ulang limbah botol. Pemanfaatan ini dilakukan melalui proses daur ulang yang berguna untuk membersihkan dan mengolah kembali limbah botol sehingga dapat digunakan. Meskipun pengetahuan tentang daur ulang belum merata di semua sekolah karena minimnya fasilitator yang menjangkau sekolah-sekolah terpinggir, kesadaran masyarakat perlu digalakkan. Sampah plastik, sebagai limbah padat yang dihasilkan oleh masyarakat, sangat berbahaya bagi lingkungan karena sulit terurai dan mengandung zat kimia berbahaya. Kesadaran masyarakat, terutama guru di sekolah, dapat menjadi sistem kesadaran sosial dengan peran aktif dalam program 3R (Reuse, Recycle, Reduce). Pelatihan daur ulang sampah plastik dilakukan untuk meningkatkan keterampilan dan kreativitas siswa dan guru di SD N 01 Jantho Baru, dengan proses transfer ilmu pengetahuan antara guru dan murid yang terstruktur. Metode pelatihan melibatkan penyuluhan, pelatihan praktek langsung, dan penciptaan karya seni rupa kreatif dari daur ulang sampah botol plastik.
Copyrights © 2023