Strategi manajemen kepala sekolah memiliki fungsi penting dalam meminimalisir terjadinya konflik serta meningkatkan peluang keberhasilan tujuan sekolah melalui pengendalian konflik pendidikan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis identifikasi potensi konflik, klasifikasi potensi konflik dan strategi manajemen kepala sekolah dalam mengelola konflik pendidikan. Pendekatan penelitian ini yaitu kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Adapun lokasi penelitian ini adalah di SMP Roudlotussalam Watukebo Blimbingsari Banyuwangi. Informan kunci dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru bimbingan konseling, wakil kepala bidang kesiswaan dan komite. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk menguji kredibilitas data maka peneliti melakukan triangulasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model analisis interaktif Miles, Huberman dan Saldana yaitu kondensi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini (1) identifikasi konflik dengan observasi, laporan dan interaksi langsung, (2) mengklasifikasi potensi konflik serius atau tidak, perlu penanganan serius atau tidak, bertujuan untuk mencari solusi dan strategi tepat, (3) manajemen strategi kepala sekolah melalui: Pertama, perencanaan analisis setiap bulan melalui rapat dengan melibatkan kepala sekolah, guru bimbingan konseling, wakil kepala bidang kesiswaan dan komite. Kedua, penyelesaian konflik dengan musyawarah melibatkan mediator (komite). Ketiga, evaluasi konflik melalui rapat setiap bulan untuk menyelesaikan dan mengantisipasi konflik dengan melibatkan pihak terkait.
Copyrights © 2024