Stroke salah satu penyakit yang masih menjadi penyebab penyakit kedua di dunia.Stroke tidak terjadi dengan sendirinya, banyak faktor yang menyebabkan stroke. Faktor yang paling utama dalam keterlambatan dalam pengobatan stroke adalah kurangnya pengetahuan tentang tanda dan gejala serta indikasi dari penyakit stroke. Upaya pencegahan primer agar menurunkan angka kejadian stroke, salah satunya dengan F. A. S. T. (Face drooping, Arm Weakness, Speech difficulty, Time). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh edukasi deteksi dini stroke metode Act FAST terhadap pengetahuan keluarga pada pasien resiko tinggi stroke di Air Santok Kota Pariaman. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian quasi ekxperimental dengan desain penelitian pre dan post. Responden pada penelitian ini sebanyak 34 orang yang terdiri dari 17 orang kelompok kontroldan 17 orang kelompok perlakuan. Dari penelitian didapatkan nilai rata-rata untuk kelompok perlakuan 73,45% maka dapat disimpulkan pengetahuan pada kelompok perlakuan efektif. Sedangkan nilai rata-rata untuk kelompok kontrol -8,68% maka dapat disimpulkan pengetahuan pada kelompok kontrol tidak efektif. Penelitian ini menunjukkan bahwa edukasi deteksi dini stroke metode Act FAST  efektif dalam meningkatkan pengetahuan keluarga pasien resiko tinggi stroke. Diharapkan pada responden untuk bisa mempertahankan pengetahuan yang didapat tentang deteksi dini  dengan metoda Act FAST sehingga bisa mempercepat penanganan prehospital stroke.Kata Kunci: Edukasi, FAST, Pengetahuan, Resiko Stroke          
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024