Penelitian ini mendeskripsikan kategorisasi verba gerakan pasientif dalam bahasa daerah mandailing. Data yang digunakan adalah data lisan, data tulis, dan data intuitif. Penelitian ini dilakukan di kawasan Mandailing, tepatnya di Panyabungan Timur, Kabupaten Mandailing Natal. Sebagai masyarakat asli Mandailing memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang verba gerakan apa saja yang ada di dalam Mandailing. Data penelitian diperoleh dengan melakukan wawancara terhadap beberapa informan melalui alat elektronik, yaitu penutur asli bahasa Mandailing. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Teori yang digunakan adalah teori metabahasa semantik alami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Verba dikategorikan menjadi dua yaitu Verba proses disubkategorikan menjadi verba gerakan pasientif (VGP) dan tindakan disubkategorikan menjadi verba gerakan agentif (VGA). Dalam penelitian ini membahas verba gerakan pasientif (VGP). Verba gerakan pasientif dalam Bahasa Mandailing (BM) ditemukan enam VGP. Ditemukan enam VGP dalam bahasa daerah Mandailing yaitu Madabu, Tarsulandit, Marbalik, Marputar, Motar, Marguling. VGP dalam BM disubkategorikan berdasarkan dua komponen yaitu, ‘seseorang atau sesuatu bergerak di tempat ini dan sesuatu atau seseorang bergerak dari tempat ini. Dalam bahasa Mandailing terdapat dua hasil data 'seseorang atau sesuatu bergerak di tempat ini' yaitu Motar, marputar. Dan tiga hasil data 'seseorang atau sesuatu bergerak dari tempat ini yaitu Madabu, marbalik, tarsulandit.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024