ABSTRAK Penelitian ini berjudul "Representasi Perempuan Pendobrak Stereotip Gender (Studi Kasus Butet Manurung dalam Film Sokola Rimba). Film Sokola rimba mengisahkan perjuangan Butet Manurung dalam memberi pendidikan kepada Orang Rimba. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji bagaimana representasi Butet Manurung dalam film "Sokola Rimba" menantang dan mendobrak stereotip gender yang ada. Penelitian ini menggunakan teori stereotip gender. Metode yang digunakan adalah studi kasus dan pendekatan analisis wacana untuk membongkar teks/dialog dari representasi tersebut. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi terhadap film Sokola Rimba dengan sumber data primer dan sekunder Hasil penelitian menunjukkan bahwa Butet Manurung, sebagai karakter utama dalam film, merepresentasikan perempuan yang mampu mendobrak stereotip gender. Representasi perempuan sebagai pendobrak stereotip studi kasus Butet Manurung dalam Film Sokola Rimba dikategorikan sebagai berikut Atribut yakni Perempuan sebagai sosok yang kuat dan berani serta perempuan mandiri yang tidak bergantung dengan orang lain. Dengan label yaitu Perempuan yang memilih beraktivitas (mengajar) dilingkungan yang tidak biasa dan Perempuan yang mampu mengontrol emosinya di berbagai situasi. Dan Stereotip gender yaitu, perempuan sebagai subjek yang bisa menentukan pilihan untuk diri sendiri dan perempuan yang diakui kontribusinya dan diperlakukan setara dengan laki-laki. Karakter Butet dalam film ini memperlihatkan bagaimana seorang perempuan dapat mematahkan stereotip gender yang ada melalui tindakan nyata, dan juga membuktikan bahwa perempuan juga mampu berkontribusi secara signifikan di luar ranah domestik seperti yang kisah Butet yang diangkat menjadi Film Sokola rimba. Kata Kunci: representasi perempuan; stereotip gender; Manurung; Sokola Rimba.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024