Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas kimia dan mikrobiologi nugget ayam yang disubstitusi tepung daun kelor pada metode pengemasan yang berbeda. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan 4 kali ulangan, 2 kali analisis (duplo). Perlakuan pada penelitian ini adalah nugget yang disimpan dengan kemasan Streoform dan Plastik Wrapping, Polypropylena (PP) non vakum, dan Polypropylena (PP) vakum. Variabel yang diamati dalam penelitian antara lain kadar air, keempukan, dan Total Plate Count (TPC). Data pada hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) dan dilakukan uji lanjut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) dengan taraf nyata 5% dan 1%. Hasil penelitian menunjukkan metode pengemasan yang berbeda pada nugget ayam daun kelor berbeda nyata (P<0,05) terhadap kadar air dan Total Plate Count (TPC). Perbedaan sangat nyata (P<0,01) terjadi pada keempukan pada nugget ayam dengan metode pengemasan yang berbeda. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa metode pengemasan yang berbeda pada nugget ayam daun kelor dengan Streoform dan Plastik Wrapping, Polypropylena (PP) non vakum, dan Polypropylena (PP) vakum mempengaruhi kadar air, keempukan, serta Total Plate Count (TPC). Kata kunci: Kualitas kimia, Kualitas mikrobiologi, Nugget ayam, Tepung daun kelor
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024