Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk pelanggaran prinsip kesantunan dan fungsi pelanggaran kesantunan berbahasa pada tuturan dalam program acara Lapor Pak. Penelitian ini menggunakan pendekatan pragmatik yang merupakan cabang ilmu bahasa yang mempelajari hubungan tanda, makna, dan konteks. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif analisis isi. Sumber data dalam penelitian ini adalah rekaman video program Lapor Pak yang diunggah di kanal YouTube Trans7 Official, khususnya 5 episode pada tanggal 1, 2, 3, 6, dan 7 Februari 2023. Data yang diperoleh terdiri dari 55 data pelanggaran prinsip kesantunan. Dari data tersebut diketahui bahwa terdapat 1) 26 pelanggaran maksim kesepakatan, 2) 16 pelanggaran maksim penghargaan, 3) 6 pelanggaran maksim kedermawanan, 4) 3 pelanggaran maksim kesimpatian, 5) 2 pelanggaran maksim kebijaksanaan, dan yang terakhir 6) 2 pelanggaran maksim kerendahan hati atau kesederhanaan. Untuk keseluruhan data yang diperoleh terdiri dari 52 data fungsi pelanggaran maksim kesantunan. Dari data tersebut diketahui bahwa terdapat 1) 41 fungsi pelanggaran tindak tutur asertif, 2) 9 fungsi pelanggaran tindak tutur direktif, dan terakhir 3) 2 fungsi pelanggaran tindak tutur ekspresif.
Copyrights © 2024