<![CDATA[Motivasi belajar memainkan peran peting dalam menentukan hasil belajar peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan motivasi belajar siswa, untuk mendeskripsikan hasil belajar kognitif IPA siswa, dan mengetahui ada atau tidaknya hubungan motivasi belajar siswa dengan hasil belajar kognitif IPA siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat korelasional. Penelitian ini menggunakan desain penelitian assosiatif yaitu hubungan antara variabel bebas yaitu motivasi belajar dengan variabel terikat yaitu hasil belajar kognitif IPA. Penelitian ini berlokasi di SDN 11 Singkawang. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil/II tahun ajaran 2022/2023. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di SDN 11 Singkawang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh, yaitu seluruh siswa kelas V di SDN 11 Singkawang dengan jumlah sampelnya adalah 21 siswa. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini berdasarkan teknik angket dan pengukuran, yaitu menggunakan angket motivasi belajar siswa dan tes hasil belajar kognitif IPA siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi pearson product moment. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Tingkat motivasi belajar siswa tergolong tinggi berdasarkan perhitungan presentase nilai siswa dengan rata-rata keseluruhan 67,06%, 2) Tingkat hasil belajar kognitif IPA siswa tergolong tinggi dengan rata-rata keseluruhan skor siswa yaitu 6,11%, 3) Terdapat hubungan antara motivasi belajar siswa dengan hasil belajar kognitif IPA siswa kelas V SDN 11 Singkawang dengan koefisien determinan sebesar 61,5%. Jadi dari hasil penelitian yang telah dilakukan terdapat hubungan antara motivasi belajar siswa dengan hasil belajar kognitif IPA siswa.]]>
Copyrights © 2024
