Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan pemahaman konsep siswa dengan menerapkan model Problem Based Learning berbantuan Virtual Lab PhET di MAS Ulumuddin Lhokseumawe, Penelitian ini menerapkan metode Quasi Eksperimen dengan desain non equivalent control group. Teknik pengambilan sampelnya adalah purposive sampling, terdiri dari 50 siswa, di mana 25 siswa di kelas XI-D sebagai kelas eksperimen serta 25 siswa pada kelas XI-C sebagai kelas kontrol di MAS Ulumuddin Lhokseumawe. Metode pengumpulan data terdiri dari tes pilihan ganda serta non-tes berupa angket. Untuk analisis data, dilakukan uji prasyarat seperti normalitas dan homogenitas, serta uji hipotesis dan NGain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata Posttest eksperimen 80,52 dan Posttest kelas kontrol yaitu 67,52. Sesuai hasil uji hipotesis dengan uji parametrik yaitu independent t-Test, H0 ditolak dan Ha diterima, karena hasil sig 2-tailed sebesar 0,001 lebih kecil dari signifikan 0,05 atau terdapat pengaruh model Problem Based Learning berbantuan Virtual Lab PhET terhadap peningkatan pemahaman konsep. Sedangkan hasil rata-rata N-Gain score untuk kelas eksperimen yaitu 0,7, termasuk kategori tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman konsep pada kelas eksperimen yang menerapkan model Problem Based Learning berbantuan Virtual lab PhET.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024