Manajemen berbasis sekolah harus dilaksanakan sebagai jawaban untuk mencapai pemerataan kebutuhan pendidikan yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing sekolah. Penelitian ini diharapkan dapat mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi hambatan dalam implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) di SD Negeri 1 Kampung Anyar. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi terkait implementasi MBS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sejumlah faktor berkontribusi terhadap penghambatan implementasi MBS di SD Negeri 1 Kampung Anyar. Pertama, pengelolaan keuangan yang belum maksimal. Kedua, kurangnya sumber daya manusia dikarenakan usia guru yang memasuki usia pensiun. Ketiga, terdapat sarana dan prasarana yang kurang memadai. Keempat, kurangnya dukungan dari masyarakat terkait program yang dilakukan sekolah. Penelitian ini memberikan kajian tentang tantangan yang dihadapi SD Negeri 1 Kampung Anyar dalam menerapkan MBS. Solusi yang dapat ditawarkan penelitian peneliti yakni mengadakan perbaikan dan perencanaan strategis guna meningkatkan efektivitas MBS di sekolah ini dan sekolah-sekolah serupa.
Copyrights © 2023