Pada proyek-proyek konstruksi di lapangan, saat proses konstruksi maupun pasca konstruksi sering kali dapat kita jumpai beragam permasalahan, salah satunya adalah kerusakan hasil pengecoran beton. Permasalahan pengecoran pada sebuah proyek konstruksi gedung bertingkat adalah salah satu tantangan yang harus dihadapi karena mengakibatkan hasil pengecoran yang tidak baik berupa keretakan, kekurangan kuat tekan, dan kekurangan kuat tarik. Dengan adanya permasalahan tersebut maka dilakukan penelitian ini dengan tujuan untuk mengevaluasi serta memberikan solusi agar tidak terulang permasalahan pengecoran yang serupa. Metode yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah ini adalah metode penelitian kuantitatif yang dilakukan dengan cara literatur jurnal-jurnal dan penelitian terdahulu. Untuk mengatasi permasalahan yang terjadi dalam pengecoran diperlukan perencanaan dengan baik terkait penjadwalan dan kebutuhan yang berkaitan dengan pengecoran. Persiapan yang baik dan tepat dalam melakukan pekerjaan pengecoran akan meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan terhadap kualitas gedung
Copyrights © 2024