Persimpangan di Kota Gorontalo, terutama di Jalan HOS. Cokroaminoto, Jalan Gelatik, dan Jalan Jamaludin Malik, seringkali macet pada jam-jam sibuk disebabkan tidak adanya APILL dan banyaknya kendaraan yang parkir di badan jalan. Penelitian ini bertujuan menganalisis kinerja simpang menggunakan PKJI (Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia) 2023 dan software VISSIM, serta mencari solusi untuk 5 tahun ke depan. Pengamatan selama tiga hari dari pukul 06.00-21.00 WITA melibatkan data primer dari survei lapangan dan data sekunder dari instansi terkait. Hasil analisis menunjukkan derajat kejenuhan (DJ) simpang 0,29 dengan tundaan rata-rata 9,33 det/skr, masuk kategori tingkat pelayanan B (baik) menurut PKJI 2023. Hasil simulasi VISSIM menunjukkan konsumsi bahan bakar rata-rata pada jam puncak pagi disetiap ruas jalan. Kalibrasi dan validasi model simulasi menunjukkan hasil yang dapat diterima. Berdasarkan hasil analisis, menunjukkan simpang masih layak digunakan tanpa perbaikan. Namun, jika diperlukan, perbaikan dapat dilakukan dengan alternatif-I untuk mengoptimalkan kinerjanya.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024