Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi suatu permasalahan dengan mengeksplorasi satu atau lebih kasus dalam suatu sistem yang terikat, yang dapat menjadi objek observasi dan produk penyelidikan. Desain studi kasus kualitatif dipilih untuk penelitian ini. Alasan untuk mempertimbangkan studi kasus adalah bahwa servant leadership adalah konsep tunggal untuk dieksplorasi sebagai suatu proses. Tiga jenis pengumpulan data kualitatif dilakukan: wawancara mendalam, wawancara terbuka, observasi langsung, dan dokumen tertulis. Berdasarkan hasil yang telah diuraikan di atas, dapat disimpulkan bahwa servant leadership yang diterapkan pada industri Kecamatan Tanggulangin mengacu pada konsep yang berpegang pada 10 prinsip kepemimpinan yaitu, 1) simpatik, (2) mendengarkan pendapat (3) membuat keputusan (4) kepercayaan (5) hormat, (6) dekat, (7) tegas, (8) memotivasi, dan (9) pandangan ke depan. servant leadership merupakan gaya kepemimpinan yang harus dianut oleh organisasi saat ini untuk meningkatkan loyalitas, komitmen, dan kinerja karyawan.
Copyrights © 2024