<![CDATA[Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memainkan peran vital dalam perekonomian Indonesia, namun masih menghadapi berbagai tantangan dalam meningkatkan kinerjanya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pelatihan kewirausahaan dan inovasi produk terhadap kinerja UMKM di Cikarang. Menggunakan pendekatan kuantitatif, penelitian ini melibatkan 54 pelaku UMKM yang dipilih melalui teknik accidental sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner online menggunakan skala bipolar dan dianalisis menggunakan software Smart PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan kewirausahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja UMKM. Hal ini mungkin disebabkan oleh keterbatasan modal dan kesulitan dalam mengimplementasikan teori yang diperoleh dari pelatihan. Di sisi lain, inovasi produk ditemukan berpengaruh signifikan terhadap kinerja UMKM, mencerminkan pentingnya kemampuan adaptasi terhadap kebutuhan pasar yang dinamis. Temuan ini menyoroti perlunya pendekatan yang lebih holistik dalam mendukung UMKM, termasuk integrasi pelatihan kewirausahaan dengan akses modal dan pendampingan bisnis. Penelitian ini juga menekankan pentingnya kebijakan yang mendorong inovasi produk di kalangan UMKM. Implikasi dari penelitian ini dapat menjadi masukan berharga bagi pembuat kebijakan dan lembaga pendukung UMKM dalam merancang program pengembangan yang lebih efektif.]]>
Copyrights © 2024
