Popularitas tanaman sebagai penanganan infeksi mikroba kian meningkat. Cengkeh adalah tanaman dengan kandungan senyawa kimia utama eugenol yang dapat digunakan sebagai antibakteri. Review ini dibuat menggunakan data sekunder dari database literatur ilmiah PubMed, Scopus, Google Scholar, SINTA, dan Science-Direct yang bertujuan untuk melihat potensi dari ektrak etanol bunga, daun dan batang cengkeh sebagai agen antimikroba. Aktivitas antibakteri E. coli dari daun dan bunga secara berturut-turut 20% (14,6mm); 31,25% (14mm). Daya hambat terhadap bakteri S. aureus dari batang, daun, bunga secara berturut-turut 40% (21,5mm); 50% (14,66mm); 62,50% (5mm). Aktivitas antibakteri terhadap S. mutans dari bunga dan daun secara berturut-turut 40% (18,83mm); 40% (12mm). Aktivitas bunga cengkeh terhadap jamur C. albicans konsentrasi 12,5% (20mm) dan memiliki KHM 1 μL/mL (44mm).
Copyrights © 2024