Universitas Negeri Medan (UNIMED) merupakan salah satu Lembaga Perguruan Tinggi Negeri di Medan, yang telah berdiri sejak 23 Juni 1963. Namun, Unimed masih belum memiliki brand identity yang kuat, dimana hal ini dapat berdampak pada rendahnya awareness/kesadaran terhadap identitas UNIMED itu sendiri. Dalam upaya meningkatkan awareness terhadap identitas UNIMED, dibutuhkan brand identity berupa maskot yang mampu merepresentasikan identitas UNIMED. Maskot sebagai brand identity dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas, sekaligus meningkatkan brand awareness pada civitas akademika maupun masyarakat setempat melalui keunikan pendekatan visual yang dimiliki maskot, sehingga dapat menjangkau emosi publik yang dengan lebih efektif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang maskot sebagai upaya mendukung brand identity serta meningkatkan brand awareness pada UNIMED. Proses perancangan desain terdiri dari beberapa tahapan berdasarkan sistematika perancangan yang dikemukakan oleh Alina Wheeler (2009:6), antara lain yakni melakukan penelitian, memperjelas strategi, merancang identitas, menciptakan titik sentuh, dan mengelola aset. Hasil dari perancangan ini adalah 10 alternatif desain karakter maskot yang terinsipirasi dari bentuk burung Beo Nias dengan beberapa modifikasi visual. Konsep karakter memuat nilai-nilai identitas dari Universitas Negeri Medan berupa visi, misi, dan tujuan, serta nilai-nilai kebudayaan yang ada di Sumatera Utara khususnya Kota Medan. Desain maskot juga akan diterapkan kedalam bentuk merchandise yakni berupa Hoodie, T-Shirt, Mug, tumbler, dan juga Stiker.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024