Idealnya masyarakat suku Melayu menjalankan nilai-nilai agama Islam dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam lingkup pendidikan, sosial, dan sebagainya. Pemuda Melayu yang mengenyam pendidikan hingga menjadi mahasiswa juga berperan penting dalam mewujudkan hal tersebut. Umumnya mahasiswa ketika telah mencapai tingkat akhir kerap kali merasakan stres yang disebabkan tuntutan penyelesaian tugas dan tanggung jawab. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh intervensi dzikir ini sendiri, setelah dilakukan intervensi dzikir yang diberikan kepada mahasiswa melayu. Pemilihan subjek penelitian ini menggunakan purposive sampling kepada mahasiswa melayu di IAIN Pontianak. Adapun kriteria khusus dalam menentukan subjek yaitu mahasiswa yang berumur 20 sampai dengan 23 tahun, berjenis kelamin perempuan, mahasiswa yang sedang menempuh perkulihan S1, sedang mengerjakan skripsi dan mengalami stress akademik. Subjek pada penelitian ini berjumlah 3 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala Stress Akademik Mahasiswa Akhir dengan nilai α 0.687. Analisa data mengunakan metode paired sample of t test. Berdasarkan hasil uji hipotesis Berdasarkan hasil pengujian hipotesis didapatkan tingkat signifikansi sebesar 0,025 (p
Copyrights © 2024