ABSTRAK Beragam potensi yang dimiliki oleh peserta didik menimbulkan adanya kebutuhan untuk memenuhi minat serta bakat dalam memproses pengetahuan secara optimal. Kemajuan zaman yang didukung dengan era revolusi industri 4.0 menciptakan masifnya penggunaan media digital termasuk kepada kegiatan pembelajaran. Hal ini memberikan urgensi dalam memberikan kompetensi kepada peserta didik untuk menguasai literasi digital. Maka dari itu dalam kurikulum merdeka belajar menciptakan salah satu terobosan melalui pembelajaran yang interaktif dan tepat sasaran terhadap potensi peserta didik yaitu diperoleh dengan penerapan strategi pembelajaran diferensiasi. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah strategi pembelajaran diferensiasi pada mata pelajaran pendidikan pancasila sebagai rancangan pembelajaran yang menyesuaikan karakteristik masing-masing peserta didik dengan berlandaskan kepada nilai-nilai pancasila. Pendekatan kualitatif melalui studi kasus dilaksanakan terhadap SMP Negeri 2 Bandung sebagai sekolah penggerak Angkatan pertama dengan berbasis digital. Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa peran strategi pembelajaran diferensiasi yang digunakan guru dalam mata pelajaran pendidikan membangun semangat peserta didik untuk berperan aktif dan inovatif pada kegiatan pembelajaran. Penggunaan perangkat ajar berbasis digital pada setiap proses pendidikan menumbuhkan kompetensi peserta didik dalam menguasai literasi digital sehingga tingkat prestasi akademik maupun non-akademik pada peserta didik memperoleh hasil yang memuaskan dan sangat baik Kata kunci: diferensiasi, literasi digital, pendidikan pancasila
Copyrights © 2023