Keterampilan komunikasi interpersonal yang efektif adalah kunci keberhasilan peran konselor atau guru Bimbingan dan Konseling (BK) dalam sebuah layanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterampilan komunikasi interpersonal guru BK terhadap stakeholder di lingkungan sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif deskriptif dan pendekatan kualitatif dengan menggunakan teknik wawancara mendalam terhadap empat Guru BK SMA Laboratorium UM. Analisis data menunjukkan bahwa keterampilan komunikasi interpersonal guru BK berperan penting dalam membangun hubungan yang positif dan efektif dengan stakeholder, termasuk siswa, orang tua, dan staf sekolah. Guru BK yang memiliki keterampilan mendengarkan aktif, empati, dan kemampuan memfasilitasi diskusi yang terbuka cenderung berhasil dalam memahami kebutuhan dan masalah yang dihadapi oleh stakeholder, serta memberikan dukungan yang sesuai.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024