Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di Desa Dangin Puri Kauh bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang prosedur pemilihan dan tata cara pencoblosan yang sah dalam Pemilu 2024. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengatasi masalah tingginya jumlah suara tidak sah pada pemilu sebelumnya di Indonesia dengan menggunakan flyer sebagai alat komunikasi yang mudah diproduksi dan didistribusikan, serta mampu menyampaikan informasi secara sederhana. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan melalui tiga tahapan, yaitu observasi pendahuluan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa pendekatan secara humanis yang dilakukan oleh team KPU ini berhasil meningkatkan pemahaman masyarakat tentang panduan pencoblosan dan mengurangi jumlah suara tidak sah. Kegiatan evaluasi dilakukan dengan membandingkan jumlah suara sah dan tidak sah dari rekapan KPPS Desa Dangin Puri Kauh, dengan harapan persentase suara tidak sah kurang dari 10%, di bawah persentase suara tidak sah Pemilu nasional sebelumnya. Lebih dari itu, kegiatan pengabdian ini juga menunjukkan bahwa strategi menggunakan flyer efektif dalam menurunkan jumlah suara tidak sah dan mampu meningkatkan partisipasi pemilih. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pendekatan ini merupakan langkah yang efektif dalam mendukung proses demokrasi dan meningkatkan integritas pemilihan di tingkat lokal. The Use of Flyers to Educate the People of Dangin Puri Kauh Village on Voting Guidelines for the 2024 ElectionsAbstract: The community service activity carried out in Dangin Puri Kauh Village aims to increase the community's understanding of election procedures and procedures for valid voting in the 2024 Election. This activity was carried out to overcome the problem of the high number of invalid votes in the previous elections in Indonesia by using flyers as a tool. communication that is easy to produce and distribute, and is able to convey information simply. This service activity is carried out through three stages, namely preliminary observation, implementation and evaluation of activities. The results of this service activity show that the humanist approach taken by the KPU team was successful in increasing public understanding of voting guidelines and reducing the number of invalid votes. The evaluation activity was carried out by comparing the number of valid and invalid votes from the KPPS recap of Dangin Puri Kauh Village, with the hope that the percentage of invalid votes would be less than 10%, below the percentage of invalid votes in the previous national election. More than that, this service activity also shows that the strategy of using flyers is effective in reducing the number of invalid votes and is able to increase voter participation. Thus, it can be concluded that this approach is an effective step in supporting the democratic process and improving the integrity of elections at the local level.
Copyrights © 2024