Berdasarkan Kementerian Kesehatan RI pada tahun 2013 bahwa program kesehatan reproduksi remaja diintegrasikan dalam Program Kesehatan Remaja di Indonesia. Sejak tahun 2003 Kementerian Kesehatan telah mengembangkan model pelayanan kesehatan yang disebut dengan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR). Pada saat menstruasi risiko terkena infeksi lebih tinggi dari pada saat tidak menstruasi karena pada saat menstruasi, leher Rahim terbuka untuk memungkinkan darah keluar dari tubuh. Hal tersebut dapat menjadi jalur bagi bakteri untuk kembali ke dalam Rahim dan rongga panggul. Selain itu, PH vagina juga kurang asam pada saat menstruasi memungkinkan terjadinya infeksi jamur (House, 2012) dalam Yusfarani (2016). Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tentang personal hygiene menstruasi. Adapun sasaran dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah remaja putri kelas 5 dan kelas 6 sebanyak 34 orang di SD Negeri Pamitran Kota Cirebon.
Copyrights © 2024