Lidah buaya dapat dikembangkan sebagai kosmetik untuk kulit menjadi bentuk sediaan krim pelembab kulit. Senyawa polisakarida lidah buaya dapat menjaga hidrasi kulit sehingga tetap elastis dan lembab. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan krim pelembab kulit dari ekstrak lidah buaya dengan konsentrasi ekstrak yang berbeda sehingga mendapatkan stabilitas krim yang baik. Krim pelembab kulit dibuat dalam tiga formula dengan konsentrasi ekstrak lidah buaya yang berbeda yaitu 2 %, 4% dan 8%. Uji yang dilakukan meliputi uji stabilitas fisika kimia dilakukan setiap 3 hari selama 30 hari penyimpanan. Uji organopleptik menunjukan semua formula krim tidak menunjukan perbedaan yang berarti terhadap warna krim yaitu putih, konsistensi lembek tidak cair, tidak berbau dan homogen. pH krim antara 6,20 – 6,40, daya lekat 5,93 – 7,53 detik dan daya sebar 5,80 – 6,00 cm. Sediaan krim pelembab formula 3 menunjukkan hasil yang lebih baik dari formula 2 dan formula 1.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024