Tujuan penelitian yakni mengidentifikasi dan menganalisis keadaan internal dan eksternal yang memberikan dampak pada pengembangan industri kecil “Penggilingan Evi Tenggiri” serta memperoleh alternatif strategi dalam mengembangkan industri kecil ini. Hasil penelitian diperoleh faktor strategis yang paling berpengaruh dalam pengembangan usaha penggilingan ikan yaitu rencana pemasaran (kekuatan), target jumlah produksi (kelemahan), suplai bahan baku (peluang) dan musim tidak menangkap ikan (ancaman). Hasil analisis matriks IFE menggambarkan pemberian bobot dan rating menghasilkan skor kekuatan sebesar 1,58 dan skor kelemahan sebesar 1,23. Poin tersebut menunjukkan bahwa faktor kekuatan memiliki tingkat signifikansi yang lebih tinggi daripada faktor kelemahan. Sementara itu, pada faktor eksternal, skor peluang sebesar 1,47 dan skor ancaman sebesar 1,28 mengindikasikan faktor peluang yang dimiliki oleh usaha ini memiliki dampak yang lebih besar daripada faktor ancaman. Pertimbangan ini menempatkan alternatif strategi pengembangan usaha dalam kuadran I, sehingga strategi yang relevan untuk diadopsi adalah Strategi SO (Strengths-Opportunities). "Penggilingan Evi Tenggiri" dapat memaksimalkan bahan baku yang memadai untuk memanfaatkan peluang, hubungan kerja sama yang kuat dengan konsumen, penyedia bahan baku, dan pemerintah selain itu juga dapat meningkatkan rencana pemasaran dengan melancarkan promosi melalui berbagai media untuk meningkatkan daya saing dan penguasaan pasar, serta memaksimalkan saluran distribusi yang lebih luas.
Copyrights © 2024