Salah satu tantangan utama dalam penerapan Kurikulum Merdeka adalah kesenjangan kompetensi antara kurikulum yang ditetapkan dan kesiapan guru dalam mengimplementasikannya. Banyak guru informatika di SMP belum sepenuhnya siap untuk mengadopsi pendekatan berpikir komputasional karena keterbatasan pelatihan dan sumber daya. Pada 2024, Biro Bebras Universitas Telkom mengadakan pelatihan pendampingan materi Algoritma dan Pemrograman (AP) kepada para guru SMP yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Informatika Kabupaten Bandung. Pelatihan diberikan dalam tiga sesi yang mencakup konsep variabel, input/output, kondisional, event, pengenalan bahasa pemrograman visual/blok, membangun program sederhana, dan membangun program kreatif. Penilaian tingkat pemahaman para guru dilakukan melalui tes awal dan akhir. Analisis korelasi menunjukkan efektivitas penyampaian materi pelatihan ditandai dengan adanya peningkatan pemahaman konseptual materi AP.
Copyrights © 2024