Minyak goreng adalah bahan utama yang dibutuhkan manusia untuk mengolah makanan dan digunakan sebagai media penggorengan. Penggorengan, yang dilakukan dengan suhu pemanasan yang tinggi dan waktu yang lama, menghasilkan reaksi degradasi minyak yang menghasilkan asam lemak bebas. Asam lemak bebas dapat meningkatkan kadar kolesterol. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah kadar asam lemak bebas pada minyak goreng curah “X” dan minyak goreng kemasan “Y” yang sudah diberi perlakuan pemanasan dengan suhu 170°C, selama 15, 30, dan 45 menit dan untuk mengetahui apakah jumlah kadar asam lemak bebas tersebut sesuai dengan nilai standar SNI 7709-2019 atau tidak. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan metode titrasi alkalimetri dengan teknik sampling puposive sampling dan random sampling, data dianalisis dengan uji independent sample test. Hasil penelitian menunjukkan kadar asam lemak bebas pada minyak goreng curah “X” pada pemanasan 15 menit = 0,299%, 30 menit = 0,316%, 45 menit = 0,34%. Kadar asam lemak bebas pada minyak goreng kemasan “Y” pada pemanasan 15 menit = 0,097%, 30 menit = 0,159%, 45 menit = 0,186%. Dapat disimpulkan kadar asam lemak bebas pada minyak goreng curah dengan pemanasan 30 dan 45 menit melebihi SNI 7709-2019. Kadar rata-rata kadar asam lemak bebas antara minyak goreng curah “X” dengan minyak goreng kemasan “Y” terdapat perbedaan yang signifikan.
Copyrights © 2024