Sejak lima belas tahun terakhir, Seseh telah berkembang menjadi kawasan wisata. Perkembangan ini membawa tantangan, terutama rendahnya kemampuan warga dalam menggunakan bahasa Inggris, yang menghambat daya saing mereka di bidang usaha dan kerja. Tim Dosen Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Warmadewa bekerja sama dengan mitra untuk memberikan solusi melalui pelatihan bahasa Inggris pariwisata bagi empat belas remaja di kawasan tersebut. Fokus pelatihan adalah pada keterampilan berbicara (speaking). Observasi awal menunjukkan bahwa kemampuan speaking peserta berada pada tingkat dasar, dengan rincian: 2 orang (14,3%) baik, 5 orang (35,7%) cukup, dan 7 orang (50%) kurang. Pelatihan selama dua bulan mencakup kosakata pariwisata dan dua belas fungsi bahasa Inggris untuk pelayanan di bidang ini. Hasil tes akhir menunjukkan peningkatan signifikan: rata-rata skor kemampuan speaking peserta meningkat dari X menjadi Y, dengan persentase peserta yang mencapai level baik meningkat dari 14,3% menjadi Z%. Peningkatan ini menandakan bahwa pelatihan berhasil meningkatkan kemampuan bahasa Inggris para remaja, mendukung mereka untuk lebih kompetitif dalam sektor pariwisata.
Copyrights © 2024