Penelitian ini mengeksplorasi kendala yang dihadapi oleh guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam mengelola kelas di madrasah. Menggunakan metode survei kuantitatif, penelitian ini melibatkan 11 guru PAI yang diuji pengetahuannya melalui kuesioner mengenai berbagai aspek pengelolaan kelas, termasuk tingkah laku siswa, masalah kelompok, reaksi negatif kelas, serta pengaturan sarana dan tindakan korektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas guru mengalami kesulitan dalam mengelola kelas dengan tingkat pemahaman yang rendah pada beberapa aspek kritis; yaitu 63,63% tidak mampu mengenali tingkah laku siswa yang menunjukkan kekuasaan, 72,72% tidak dapat membedakan masalah individual dan kelompok, dan 81,81% tidak memahami reaksi negatif kelas terhadap anggota tertentu. Selain itu, 72,72% guru kurang memahami pengaturan sarana pembelajaran, dan 63,63% tidak mengetahui cara mengatasi pelanggaran disiplin. Kemampuan dalam menerapkan tindakan korektif dan penyembuhan juga menunjukkan kekurangan, dengan tingkat ketidakpahaman masing-masing 90,90% dan 54,54%. Temuan ini menyoroti perlunya pengembangan profesional yang lebih terfokus untuk meningkatkan kemampuan guru dalam aspek-aspek pengelolaan kelas yang kritis guna memperbaiki efektivitas proses belajar mengajar di madrasah
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024