Pendidikan sekarang sangat banyak memikul beban aturan atau birokrasi yang sangat membingungkan dan berbelit sehingga, meyita waktu bagi guru dan pengelola untuk fokus pada pengembangan sekolah. Kurikulum Merdeka Belajar adalah kurikulum dengan memfokuskan pada pembalajaran intrakulikuler yang dirancang lebih fokus sehingga murid dan waktu yang disiapkan bisa dipergunakan untuk mendalami topik lebih mendalam sehingga tujuan menguatkan kompetensi secara beragam, maksimal dan murid memiliki waktu yang cukup untuk memperdalam kopnsep. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bentuk implemantasi kurikulum merdeka belajar yang sedang dicanangkan oleh pemerintah khususnya di lembaga PAUD yang dapat memberikan kebebasan atau merdeka belajar, merdeka bermain bagi anak usia dini. Metode penelitian yang digunakan pendekatan tindakan dan observasi. Pengumpulan data menggunakan teknik, tanya jawab (wawancara), kunjungan lapangan (observasi) dan sumber data (dokumentasi) dan hasil dari pengumpulan data dilakukan analisis dengan tujuan agar orang lain atau individu bisa memahami dan mengerti kesimpulan yang akan di buat. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa : mulai terlihat perubahan perilaku peserta didik saat masuk sekolah terlihat lebih ceria, proses belajar baik guru dan murid terasanyaman, guru tidak keliatan kaku dikarenakan di bebaskan memilih pengalaman, materi penting yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran. Peserta didik di berikan keleluasan untuk berekpresi sesuai dengan bakat dan kemampuan yang dimiliki, serta terlihat tidak ada perbedaan antara murid semua memiliki kesempatan yang sama.
Copyrights © 2024