Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk mengembangkan dan mengetahui keefektifan media pembelajaran Permainan Lingkaran Baca yang dilatarbelakangi oleh hasil wawancara guru dan hasil penilaian membaca permulaan yang masih rendah. Kurangnya inovasi dari guru dalam menciptakan sebuah media pembelajaran untuk belajar membaca berdampak pada hasil nilai membaca siswa. Metode penelitian yang digunakan merupakan jenis pengembangan Research and Development oleh BorgGall dengan 10 langkah. Pengumpulan data pada penelitian ini yaitu observasi, wawancara, angket dan tes. Untuk teknis analisis data menggunakan analisis kualiatif dan kuantitatif serta hasil tes siswa berupa pretest dan posttest. Lokasi yang digunakan dalam penelitian yaitu di SDN 3 Setiawaras sebagai kelas eksperimen, SDN Sindangheula sebagai kelas kontrol, dan SDN Batulawang sebagai uji coba kelompok kecil dan besar. Validasi dilakukan oleh dosen ahli Media, Materi, dan Bahasa. Skor rata-rata yang diperoleh dari hasil validasi sebesar 3,85 dengan kategori ” Sangat baik” dan 96% kategori “Sangat Valid” untuk validasi materi sehingga layak digunakan pada tahap uji coba. Uji coba dilakukan di SDN 3 Setiawaras sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa sebanyak 13 siswa dengan hasil skor N-Gain 0,84 atau 84% dengan kategori “Efektif”. Maka dapat disimpulkan bahwa media permainan lingkaran baca efektif pada keterampilan membaca permulaan kelas 1 SDN 3 Setiawaras Cibalong.
Copyrights © 2024