Kelompok Wanita Tani (KWT) adalah kumpulan Ibu-ibu rumah tangga yang mempunyai aktivitas dibidang pertanian. Kelompok Wanita Tani (KWT) juga melakukan pemanfaatan pekarangan rumah, yang dalam aktivitasnya ialah menanam bebrapa tanaman yang dapat dimanfaatkan hasilnya. Pemanfaatan pekarangan rumah ini memiliki banyak manfaat jika dalam pemanfaatannya dilakukan dengan baik. Beberapa manfaat yang dapat diperoleh antara lain ialah seperti terdapat pasar hidup di lahan pekarangan, apotek hidup, lumbung hidup, serta bank hidup dan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran Kelompok Wanita Tani (KWT) Teratai dalam pemanfaatan pekarangan rumah, produksi yang dihasilkan ibu rumah tangga dalam Kelompok Wanita Tani (KWT), serta kompetensi yang dimiliki Anggota KWT Teratai dan manfaat dari pemanfaatan pekarangan rumah yang dilakukan. Penentuan lokasi penelitian ini dilakukan secara purposive dengan jumlah responden sebanyak 21 orang berdasarkan beberapa pertimbangan. Metode penelitian yaitu menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran Kkelompok Wanita Tani Teratai yaitu peran pengetahuan/belajar, peran keterampilan, dan peran kerja sama. Setiap anggota menjalankan peran dengan baik dan sangat aktif. Hasil produksi berupa berbagai sayuran, pupuk kompos, dan produk makanan abon ikan dan tompi-tompi/pupu’. Hasil kompetensi yaitu KWT Teratai memiliki motivasi yang tinggi dalam pemanfaatan pekarangan rumah dan adapun manfaat yang didapat yaitu meningkatkan perekonomian, menghemat pengeluaran, memproduksi sayuran, dan tanaman lain yang bermanfaat. Keywords: Kelompok Wanita Tani; Peran; Lahan Pekarangan
Copyrights © 2022