Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan biofoam sebagai kemasan makanan yang ramah lingkungan dengan bahan baku pati sorgum dan polivinil alkohol serta penambahan selulosa jerami padi sebagai filler untuk meningkatkan sifat-sifat biofoam yang dihasilkan. Jerami padi yang telah lolos ayakan 100 mesh didelignifikasi menggunakan larutan NaOH 3% dengan rasio serat dan larutan adalah 1:25 (gram/ml) selama 6 jam pada suhu 100°C kemudian dilakukan bleaching menggunakan campuran larutan NaOH 4% dan H2O2 24% dengan rasio serat dan larutan adalah 1:40 (gram/ml) selama 2,5 jam pada suhu 50°C. Selulosa yang dihasilkan selanjutnya digunakan sebagai filler pada biofoam. Pembuatan biofoam diawali dengan proses plastisasi di atas hot plate pada suhu 95°C selama 3 menit kemudian adonan dicetak menggunakan alat thermopressing selama 3-5 menit. Pada biofoam dilakukan uji sifat mekanik yaitu kuat tekan dan uji sifat fisik yang meliputi densitas, daya serap air, uji biodegradasi untuk mengetahui waktu terurai biofoam di dalam tanah, uji FTIR untuk mengetahui gugus fungsi yang terdapat dalam biofoam, uji SEM untuk mengetahui struktur morfologi biofoam, serta uji DSC untuk mengetahui Tg dan Tm biofoam. Hasil terbaik dari penelitian ini ialah biofoam dengan penambahan filler pada suhu thermopressing 125°C, yaitu daya serap air sebesar 28,368%, densitas sebesar 0,449 gr/cm3, kuat tekan sebesar 0,159 N/mm2, biodegradasi selama 14 hari 30,95% dan titik leleh (Tm) sebesar 456,36⁰C.
Copyrights © 2022