Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kondisi, situasi, dan fenomena penerapan pendekatan STEAM dalam pembelajaran anak usia dini. Terdapat beberapa target khusus, yaitu: 1) menggambarkan penerapan pendekatan STEAM dalam pembelajaran anak usia dini, dan 2) menilai tingkat keterampilan guru dalam menerapkan pendekatan tersebut. Metode yang digunakan adalah kualitatif, dengan pengumpulan data melalui observasi dan wawancara mendalam untuk data primer, serta dokumentasi untuk data sekunder. Data dianalisis dengan teknik analisis yang mencakup: 1) reduksi data, yaitu mengelompokkan data penerapan STEAM, 2) penyajian data, dan 3) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian didapatkan bahwa ada dua TK yakni TKN Pembina Ampenan dan TK IT Anak Soleh yang berada pada ketegori baik dalam implementasi pendekatan STEAM dalam proses pembelajaran dengan nilai 82,25% dan 80,25%. Sedangkan 8 TK lainnya berada pada kategori cukup baik dengan nilai mulai dari 60% - 79%.   Kemunculan pendekatan STEAM pada RPPH di 10 TK yang ada di Kota Mataram masih pada kategori setengahnya dengan nilai mulai dari 60% - 77.5%. Adanya hasil tersebut dapat diartikan bahwa penerapan STEAM di Kota mataram masih dalam kategori cukup baik, yang dimana masih ada beberapa sekolah yang belum membiasakan menggunakan metode yang baik dalam menerapkan STEAM dalam pembelajaran. Sebaiknya guru yang ada di Kota Mataram diberikan pelatihan terkait penggunaan metode yang inovatif dalam penerapan STEAM dalam proses pembelajaran sehingga dapat meningkatkan aspek perkembangan anak usia dini.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024