AL MAQRIZI: Jurnal Ekonomi Syariah dan Studi Islam
Vol. 2 No. 1 (2024): AL MAQRIZI: Jurnal Ekonomi Syariah dan Studi Islam

Harmoni dan Toleransi dalam Keragaman (Studi Kasus Umat Beragama pada Masyarakat Suku Baduy Lebak Banten)

Iwan Ridwan (Unknown)
Suaidi (Unknown)
Siti Muhibah (Unknown)



Article Info

Publish Date
06 Jul 2024

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis; (1) Untuk mengetahui tentang keberagaman agama masyarakat suku Baduy, (2) Untuk mengetahui bentuk kerukunan dan toleransi masyarakat suku Baduy, (3) Untuk mengetahui tingkat kerukunan, kebebasan dan konflik agama pada Suku Baduy. Lokasi penelitian ini di masyarakat Baduy Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Mereka mendiami wilayah Gunung Kendeng yang luasnya 5.101,85 hektar. Masyarakat Baduy dikenal dengan 3 kelompok sosial meliputi Baduy Tangtu (dalam), Baduy Panamping, Baduy Dangka dan Baduy Pajaroan (luar), Baduy memeluk agama Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan etnografi. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa suku Baduy merupakan suku yang memegang teguh adat kepu'unan dan memiliki kepercayaan Sunda Wiwitan. Akan tetapi ada sebagian dari mereka yang merasa tidak kuat untuk mengikuti adat dan meninggalkan tanah Baduyyulayat, sehingga suku Baduy menjadi beraneka ragam. Keberagaman masyarakat Baduy tersebut terdiri dari: TangtuBaduy (dalam), PanampingBaduy, Dangka dan Pajaroan (luar) serta Baduy yang pindah agama/Islam. Wujud kerukunan suku Baduy dapat dilihat dari ketaatan mereka dalam menjunjung tinggi adat kepu'unan diantaranya; upacara serang nyacar, upacara serang nuaran, upacara serang ngaduruk, upacara serang ngaseuk, upacara serang ngored, buat serang, upacara kawalu, upacara ngalaksa dan upacara sebaBaduy. Sedangkan toleransi suku Baduy dapat dilihat dari (a) Saling menghargai keyakinan masing-masing, (b) Jika seorang muslim atau suku Baduy yang masuk Islam sedang berpuasa, maka suku Baduy yang lain tidak makan sembarangan atau tidak makan di luar. (c) Ketika merayakan hari raya Idul Fitri mereka (Baduy dalam maupun Baduy luar) akan datang bersilaturahmi dengan makanan.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

AMQ

Publisher

Subject

Religion Economics, Econometrics & Finance Education

Description

Focus and Scope Focus Al-Maqrizi: Journal of Sharia Economics and Islamic Studies emphasizes the study of Sharia Economics, and Islamic Studies, in Islamic countries in general and Indonesia in particular by focusing on economic theories, Islamic law, and positive law and their practice in the ...