ABSTRACTThis article discusses a community service program aimed at empowering disabled students (santri) in efforts to prevent stunting through green business initiatives in Babakankaret Village. Stunting is a serious issue that affects child development and the quality of human resources. In this context, disabled students play a crucial role as change agents who can raise community awareness about the importance of balanced nutrition and healthy lifestyles. The program includes training in sustainable agricultural management and the cultivation of productive land utilizing local potential, such as fruit farming. In addition to enhancing the knowledge and skills of the students, this initiative also creates job opportunities and strengthens the village's economy. With support from various stakeholders, it is hoped that this program can help reduce stunting rates and create a healthy and independent generation in Babakankaret Village. This research highlights the importance of an inclusive approach to stunting prevention that involves all segments of society, including individuals with disabilities.Keywords: Stunting, Green Business, DisabilityABSTRAKArtikel ini membahas program pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan memberdayakan santri disabilitas dalam upaya pencegahan stunting melalui inisiatif green business di Desa Babakankaret. Stunting merupakan masalah serius yang mempengaruhi perkembangan anak dan kualitas sumber daya manusia. Dalam konteks ini, santri disabilitas berperan penting sebagai agen perubahan yang dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan pola hidup sehat. Program ini meliputi pelatihan manajemen pertanian berkelanjutan serta pengelolaan lahan produktif yang memanfaatkan potensi lokal, seperti pertanian tanaman buah. Selain meningkatkan pengetahuan dan keterampilan santri, inisiatif ini juga menciptakan lapangan kerja dan memperkuat ekonomi desa. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan program ini dapat membantu menurunkan angka stunting dan menciptakan generasi yang sehat dan mandiri di Desa Babakankaret. Penelitian ini menunjukkan pentingnya pendekatan inklusif dalam pencegahan stunting yang melibatkan semua lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas.Kata Kunci: Stunting, Bisnis Hijau, Disabilitas
Copyrights © 2024