Penelitian ini mengkaji penggunaan Model PACE (Pacing, Acceleration, Clarity, Engagement) dalam pembelajaran bangun ruang melalui pendekatan studi literatur. Model PACE, yang berfokus pada pengaturan kecepatan pembelajaran, pemberian tantangan yang sesuai dengan kemampuan siswa, penyampaian materi yang jelas, dan peningkatan keterlibatan siswa, telah banyak diadaptasi dalam berbagai konteks pendidikan untuk meningkatkan pemahaman dan motivasi siswa. Melalui analisis berbagai sumber literatur, penelitian ini mengidentifikasi bagaimana penerapan Model PACE dapat membantu siswa dalam memahami konsep-konsep geometri yang kompleks, seperti volume, luas permukaan, dan sifat-sifat bangun ruang tiga dimensi. Temuan dari studi literatur menunjukkan bahwa aspek pacing memungkinkan penyesuaian materi sesuai dengan kebutuhan individu siswa, sementara akselerasi mendorong penguasaan konsep yang lebih cepat dengan tantangan yang relevan. Kejelasan materi yang disampaikan melalui media visual dan penjelasan sistematis serta keterlibatan aktif siswa dalam kegiatan pembelajaran terbukti meningkatkan pemahaman mereka terhadap bangun ruang.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025