Masih banyak kasus Bullying yang terjadi di sekolah dimana korbannya mengalami cedera fisik, ketakutan serta mengalami masalah emosional, bahkan mengalami luka batin yang menyebabkan mereka kesulitan berinteraksi dengan orang lain, sedih, atau bahkan ada yang berakhir bunuh diri. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk memaparkan strategi yang dapat dilakukan guru PAK dalam menyembuhkan luka batin korban bullying agar mereka dapat kembali ceria menikmati kehidupan perksekolahan. Peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif dalam menggali informasi dan berbagai sumber guna mendapatkan jawaban atas permasalahan tersebut. Hasil penelitian ini menyatakan ada beberapa strategi dapat dilakukan oleh guru PAK sebagai konselor anak khususnya di jenjang sekolah dasar yaitu: pertama, dengan konseling pendidikan/ edukasi. Kedua, pendampingan personal; ketiga, konseling kelompok. Keempat, konseling dengan terapi bermain. Kelima, aktivasi Support Group. Penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa guru PAK perlu pro aktif memberikan dukungan moril maupun spiritual kepada anak yang mengalami luka batin akibat Bullying sehingga mereka dapat kembali hidup dengan penuh keceriaan
Copyrights © 2024