Prinsip Kurikulum Merdeka diharapkan memberikan kenyamanan bagi siswa dan guru terutama pada Mapel PAI dan Budi Pekerti. Evaluasi Kurikulum Merdeka diharapkan dapat menilai efektivitas pembelajaran terutama pasca penerapan Pelaksanaan Kurikulum Merdeka. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan model CIPP. Evaluasi model CIPP (Context, Input, Process, Product) dipilih karena pendekatannya yang komprehensif dan terstruktur dalam menilai program pendidikan, terutama dalam konteks implementasi Kurikulum Merdeka pada mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti. Sehingga, tujuan penelitian yaitu itu mengetahui evaluasi konteks, evaluasi input, evaluasi proses dan evaluasi produk pada Pelaksanaan Kurikulum Merdeka pada Mapel PAI dan Budi Pekerti. Penelitian ini menggunakan metode mixed method yang mana penulis menggunakan rumus persentase untuk mengetahui hasil dari setiap komponen. Penelitian ini melibatkan subjek penelitian meliputi 2 guru PAI, 64 siswa kelas X dan XI, kepala sekolah, serta wakil kepala sekolah bidang kurikulum. Hasil dari penelitian yaitu 1) hasil evaluasi konteks menunjukkan efektivitas sebesar 78%; 2) hasil evaluasi input menunjukkan efektivitas sebesar 73%; 3) hasil evaluasi menunjukkan efektivitas sebesar 74%; 4) hasil evaluasi produk menunjukkan efektivitas sebesar 77%. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa Pelaksanaan Kurikulum Merdeka pada Mapel PAI dan Budi Pekerti di SMA Muhammadiyah Katingan Tengah berjalan dengan baik dengan tetap memperhatikan indikator yang perlu ditingkatkan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024