Kesiapan ibu dalam menghadapi kehamilan merupakan faktor penting yang mempengaruhi kesehatan ibu dan bayi. Kehamilan adalah proses alami yang dapat menimbulkan komplikasi jika tidak diantisipasi dengan baik, terutama di negara berkembang seperti Indonesia yang masih menghadapi tingginya angka kematian ibu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan ibu menghadapi kehamilan, seperti usia, paritas, pekerjaan, dan dukungan suami. Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional deskriptif analitik dengan jumlah sampel 34 ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Pringsewu, Lampung. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor usia, paritas, pekerjaan, dan dukungan suami memiliki pengaruh signifikan terhadap kesiapan ibu dalam menghadapi kehamilan, dengan nilai p masing-masing <0,05.Hasil penelitian menunjukkan bahwa usia, paritas, pekerjaan, dan dukungan suami memiliki pengaruh signifikan terhadap kesiapan ibu menghadapi kehamilan. Ibu dengan usia ekstrem (<20 tahun atau >35 tahun) dan primigravida memiliki tingkat kesiapan yang lebih rendah dibandingkan dengan ibu berusia 20-35 tahun dan multigravida. Selain itu, ibu rumah tangga dan mereka yang tidak mendapatkan dukungan suami juga menunjukkan kesiapan yang lebih rendah. Kesimpulannya, kesiapan ibu hamil dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling terkait, dan intervensi yang tepat diperlukan untuk meningkatkan kesiapan mereka.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024