Abstrak: SMKN 5 Mataram, merupakan salah satu sekolah kejuruan di Kota Mataram yang memproduksi produk dengan unsur nilai budaya yang berpotensi untuk mencapai pasar nasional dan mancanegara. Namun, SMKN 5 Mataram belum konsisten dalam menawarkan produknya secara lingkup nasional dan mancanegar disebabkan karena keterbatasan mereka dalam mempromosikan dan mengenalkan produk yang dihasilkan dapat diakses dari luar daerah bahkan internasional. Ditambah kurangnya kemampuan sumber daya manusianya dalam membuat dan mengelola website dan sosial media atau marketplace, minimnya kemampuan pengambilan foto/video untuk mengisi website galeri usaha yang dihasilkan. Untuk itu diperlukannya upaya untuk meningkatkan kemampuan siswa dan juga sekolah.  Salah satunya yakni melalui implementasi teknologi digital pada usaha ekonomi kretif. Tujuannya agar siswa atau sekolah dapat memaksimalkan pemamfaatan teknologi terhadap pemasaran dan e-niaga sebagai media untuk memperluas jangkauan pasarnya. Hal ini sejalan dengan keinginan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim untuk mengimplementasikan teknologi dan digital dalam kurikulum 5.0. Dalam pelaksanaannya pelaksanaan kegiatan ini akan dibagi menjadi tiga tahap dan dilaksanakan dalam waktu tiga pertemuan dengan pendekatan persuasif dan interaktif (timbal balik). Hasil kegiatan pelatihan ini mampu memberikan wawasan lebih banyak mengenai bagaimana melakukan ekspor barang, peningkatan kualitas konten dan pemanfaatan teknologi digital berupa pengelolaan media sosial dan website khususnya.Abstract:  SMKN 5 Mataram is one of the vocational schools in Mataram City that produce cultural products with the potential to reach national and international markets. However, the school has not been consistent in offering its products nationally and internationally due to its limitations in promoting and introducing products that can be accessed from outside the region and even internationally. The institution's capacity to create and manage websites, social media, and marketplaces is deficient, as is its capability to produce visual content, such as photographs and videos, to populate the business gallery website.To address these limitations, there is an imperative for enhancing the competencies of students and schools.A proposed solution involves the integration of digital technology into creative economic initiatives. The objective is to empower students and schools to leverage technology for marketing and e-commerce purposes, thereby expanding their market reach. This objective is consistent with the Minister of Education and Culture, Nadiem Makarim's vision for the integration of technology and digital elements into the 5.0 curriculum.The implementation of this activity will be meticulously structured into three phases, spanning three meetings, employing a persuasive and interactive approach. The training activity is expected to yield several key outcomes, including a deeper understanding of strategies for enhancing the quality of exported goods and leveraging digital technologies for effective management of social media and websites.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025