Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi yang menular, disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis. Dengan masih digunakannya pemeriksaan mikroskopis untuk diagnosis TBC, maka pemantapan kualitas pemeriksaan mikroskopis harus dilakukan secara berkala yaitu dengan melaksanakan uji silang. Pelatihan akan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petugas laboratorium sehingga memahami dan mengurangi kesalahan yang terjadi dalam pemeriksaan TB. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan status pelatihan pemeriksaan sputum TB dengan nilai error rate dan kualitas sediaan. Jenis penelitian survey analitik dengan rancangan cross sectional. Penelitian dilakukan di Kota Banjarmasin pada tanggal 1 s/d 30 Oktober 2023. Populasi penelitian adalah petugas laboratorium di Puskesmas Kota Banjarmasin sebanyak 61 orang. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling, yaitu memilih petugas laboratorium yang melakukan pembuatan sediaan serta pemeriksaan mikroskopis TB untuk uji silang tahun 2023 sebanyak 27 responden. Hasil penelitian 19 orang (70,4%) sudah pelatihan, 8 orang (29,6%) tidak pelatihan. Hasil uji silang triwulan I: 24 Puskesmas (88,9%) Baik, 3 Puskesmas (11,1%) Jelek. Nilai Error Rate 25 Puskesmas (92,6%) Baik, 2 Puskesmas (7,4%) Jelek. Hasil uji silang Triwulan II: 23 Puskesmas (85,2%) Baik, 4 Puskesmas (14, 8%) Jelek. Nilai Error Rate 27 Puskesmas (100%) Baik, 0 Puskesmas (0%) Jelek. Uji Chi-Square antara status pelatihan dengan kualitas sediaan mikroskopis TB didapatkan Fisher's Exact Sig. 0,019 (Triwulan 1) dan 0,004 (Triwulan II) a = 0,05, maka disimpulkan tidak ada hubungan bermakna. Sedangkan Triwulan II tidak dapat diuji karena variabel error rate konstan. Bagi peneliti selanjutnya disarankan meneliti faktor-faktor lain yang mempengaruhi hasil uji silang mikroskopis TB serta dalam periode yang lebih lama.
Jurnal ini mempunyai 6 tema yaitu Kesehatan Lingkungan dan Masyarakat, Kesehatan Gigi dan Mulut, Ilmu Laboratorium Medis, Ilmu Kebidanan, Ilmu Gizi dan Ilmu Keperawatan. JKGS adalah jurnal yang menjalani proses peer review dan menjadi wadah bagi artikel-artikel ilmiah dari berbagai disiplin ilmu ...