Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan tapai ketan putih dan tapai ubi kayu terhadap sifat organoleptik serabi, mengukur kadar serat yang dihasilkan, serta menentukan umur simpan serabi terbaik berdasarkan uji kimia, yang mencakup kadar rendemen, kadar air, dan kadar serat. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan menilai kualitas serabi dengan penambahan tapai ketan putih dan tapai ubi kayu terbaik berdasarkan uji organoleptik.Penelitian dilakukan dengan tiga perlakuan dan tiga kali pengulangan. Perlakuan tersebut mencakup penambahan ketan putih dan tapai ubi kayu dengan proporsi sebagai berikut: A1 (tanpa penambahan) (100%:0%), A2 (65%:35%), dan A3 (85%:15%). Parameter yang dianalisis meliputi kadar rendemen, kadar air, kadar serat, dan uji organoleptik. Desain penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL), dan apabila terdapat perbedaan signifikan, dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tapai ketan putih dan tapai ubi kayu memberikan pengaruh signifikan terhadap kadar air dan kadar serat. Kadar rendemen tertinggi ditemukan pada %, kadar air tertinggi pada A1 sebesar 14,54%, dan kadar serat tertinggi pada A2 sebesar 0,91%. Tingkat kesukaan tertinggi berdasarkan uji hedonik warna terdapat pada sampel C2 dengan nilai 5,43.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024