Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesehatan kota Jakarta dalam konteks Kota Sehat menggunakan Spatial Multi-Criteria Analysis (SMCA). Data spasial dari berbagai sumber, termasuk infrastruktur lingkungan dan layanan kesehatan, digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang mempengaruhi kesehatan masyarakat di area perkotaan. Metode SMCA memungkinkan penilaian komprehensif terhadap kesehatan kota dengan mengintegrasikan berbagai indikator kesehatan dan lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Jakarta memiliki potensi sebagai kota yang mempromosikan kesehatan, meskipun terdapat variasi nilai asesmen di berbagai wilayah. Analisis spasial mengungkapkan kompleksitas hubungan antara faktor kesehatan dan infrastruktur kota, menyoroti pentingnya integrasi perencanaan fisik dengan kesejahteraan sosial. Penelitian ini juga menghadapi keterbatasan dalam ketersediaan data detail dan kompleksitas analisis spasial. Kesimpulannya, penelitian ini memberikan pemahaman mendalam tentang tantangan dalam mencapai kesehatan kota yang berkelanjutan dan menekankan perlunya pendekatan interdisipliner dalam pembuatan kebijakan untuk mendukung kesehatan masyarakat dan lingkungan perkotaan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024