Inflamasi adalah mekanisme pertahanan tubuh terhadap patogen, senyawa beracun, bakteri maupunrangsangan berbahaya lainnya. Rambut jagung memiliki aktivitas antiinflamasi, antibakteri dan antioksidan.Rambut jagung memiliki kandungan fenol dan flavonoid yang memiliki efek antiinflamasi yang bekerjadengan cara mengatur metabolisme asam arakhidonat dengan menghambat aktivitas sikooksigenase danlipooksigenase. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antiinflamasi ekstrak etanol rambut jagung(Zea mays). Pengujian dilakukan dengan metode induksi karagenan 1% dengan menggunakan dosis ekstraketanol rambut jagung 100, 200, dan 400 mg/kg BB tikus. Hasil penelitian menunjukkan semakin bertambahdurasi pengujian, volume udem semakin berkurang secara signifikan (p= 0,000-0,002) Dosis 400 mg/kgmempunyai efek antiinflamasi yang sama dengan Na. Diklofenak dalam menurunkan volume udem. Ekstraketanol rambut jagung mempunyai aktivitas sebagai antiinflamasi paling baik pada dosis 400mg/kg BB.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024