JURNAL KAJIAN VETERINER
Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Kajian Veteriner

Molecular Identification of Babesia bigemina from Cattle and Buffaloes in Bogor District

Qing Wen, Jyn Soong (Unknown)
Nugraha, Arifin Budiman (Unknown)
Latif, Hadri (Unknown)
Cahyaningsih, Umi (Unknown)



Article Info

Publish Date
17 Dec 2024

Abstract

Peternakan merupakan industri penting yang memberikan kontribusi signifikan terhadap sektor pertanian di Indonesia. Babesiosis adalah penyakit yang ditularkan melalui vektor caplak dan disebabkan oleh parasit darah genus Babesia. Penyakit ini telah menyebabkan kerugian ekonomi yang sangat signifikan. Deteksi molekular babesiosis memiliki sensitivitas dan spesifisitas yang tinggi. Namun, saat ini, deteksi babesiosis menggunakan Polymerase Chain Reaction (PCR) di Indonesia belum banyak digunaknan, khususnya di Kabupaten Bogor. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi Babesia bigemina pada sapi dan kerbau di Kabupaten Bogor dengan teknik molekular. Sebanyak 27 sampel darah dikoleksi yang terdiri atas 22 sampel sapi dan 5 sampel darah kerbau. Sampel diwarnai dengan Giemsa 10%, selain itu sampel darah diekstraksi dan dilanjutkan dengan nested PCR. Hasil dari pemeriksaan apusan darah menunjukkan 81,48% positif terhadap Babesia spp, sedangkan hasil nested PCR 11,11% menunjukkan positif terhadap B. bigemina. Berdasarkan jenis hewan sapi dan kerbau positif terhadap B. bigemina, masing-masing sebesar 9,09% dan 20%. Hasil penelitian ini memberikan informasi dasar mengenai tingkat infeksi Babesia bigemina di kabupaten Bogor berdasarkan metode molekuler. Oleh karena itu, program pencegahan dan pengendalian terhadap infeksi parasit darah pada peternakan sapi dan kerbau sangat perlu dilakukan.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

JKV

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Medicine & Pharmacology Public Health Veterinary

Description

Jurnal Kajian Veteriner is a scientific journals was published since May, 2012. This journal used to be sharing information and communication about the result of research at veterinary scoup. Jurnal Kajian Veteriner publish twice a year at Juni and ...