Partispasi masyaraat sangat dibutuhkan dalam pelestarian Mangrove karena masyarakat sebagai aktor utama dalam menjaga ekosistem Mangrove di wilayah pesisir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat terhadap konservasi Mangrove secara keberlanjutan di wilayah pesisir Desa Ketapang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang. Penelitan ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Populasi penelitian ini adalah seluruh masyarakat Desa Ketapang yang berjumlah 5.050 jiwa. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan teknik proportional random sampling sebesar 98 orang yang diperoleh dengan menggunakan rumus Slovin. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dengan bentuk pertanyaan tertutup. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif. Hasil pengolahan data menunjukan bahwa sebanyak 2 responden menjawab pada kategori sangat rendah (2%), sebanyak 27 responden menjawab pada kategori rendah (27,6%), sebanyak 41 responden menjawab pada kategori sedang (41,8%), sebanyak 24 responden menjawab pada kategori tinggi (24,5%), dan sebanyak 4 responden menjawab pada kategori sangat tinggi (4,1%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat terhadap konservasi Mangrove di Desa Ketapang termasuk pada kategori sedang sebanyak 41 orang (41,8%).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024